Jumat, 04 September 2009

sekumpulan camar terbang rendah

sukma

antara asin air laut dan angin yang berarak
kutemukan sekumpulan camar terbang rendah membelah riak ombak
berbasah pasir yang rapuh diterjang waktu
namun masih ada senja yang bisa kubelah
kuukir namamu di sana
meski tidak tau apakah senja itu sudah terlalu lama untukmu

tapi yang pasti,
pada sekumpulan camar yang terbang rendah
teringat aku pada gelombang anak rambutmu
yang dibelai-belai
padahal waktu itu, kita hanya sesekali melepas pandang
tak lama setelahnya kau larut ditelan riuh ombak
dan kini, hal itu sedari tadi kutunggu
menjala senyummu
lalu kubalas dengan sebungkus senja
yang telah kuiris-iris untuk lekas kau bawa pulang
setelahnya, malam nanti tidurmu tidak akan pernah nyenyak
sebab irisan senja itu akan setia melimbungkan namaku
tepat setelah sekumpulan camar itu
terbang rendah pada laut hatimu

pantai perjuangan, juni 2009

Tidak ada komentar:

Posting Komentar